Jalan Lingkar Selatan Cianjur
Cianjur,- Saya baru saja pulang ke kampung halaman. Setelah beberapa hari disana sudah ada kabar duka, bahwa salah satu jalan di Cianjur memakan korban. Bukan karena kecelakaan melainkan begal. Ya begal, mereka yang tidak memiliki akses luas lagi di kota-kota besar kini bermigrasi ke daerah-daerah.
Sudah puluhan orang menjadi korban, dari luka ringan, berat hingga meninggal. Terbaru ada 3 orang santri sedang berjalan di jalan layang ini. Ketiganya di hadang segerombalan orang yg membawa senjata tajam. 2 orang berhasil melarikan diri dan satu lagi meninggal dunia. Tak perlu waktu lama polisi meringkus gerombolan geng motor ini. Bahkan sebagian terduga pelaku menyerahkan diri lantaran sering dihantui rasa bersalah dan gangguan dari korban.
Kultur jalanan ini memang kerap dijadikan aksi berbagai kejahatan. Itulah mengapa tidak banyak kendaraan umum melintas disini. Bahkan bus pengangkut menuju terminal Pasir Hayam tidak berani melintas di jalan ini bila diatas pukul 18.00 sore WIB. Lampu penerang jalan dan rambu lalu lintas yg sudah rusak menambah ke-angkeran jalan layang ini sehingga para pengemudi harus lebih ektra waspada.
Sekali saya pernah melintas untuk merasakan aura jalanan ini. Benar saja begitu kuatnya aura disini hingga bulu kuduk berdiri. Getaran yang datang setiap kali mobil melintas menambah detak jantung berdebar seakan jembatan layang ini akan runtuh. Mungkin jembatan ini ingin menambah jumlah korbannya. Tapi ya sudahlah, dalam hati saya ingin segera pulang dan meninggalkan jalan layang ini.
*)terimakasih sebelumnya, semoga bermafaat untuk kita semua
diangkat dari beberapa sumber: google
korban begal cianjur
kondisi jalan layang lingkar selatan Cianjur :
follow me: @yusjulen
fb : Yunus Julaeni








Tidak ada komentar:
Posting Komentar